Menagatasi LDR

bagi kalian adik-adik kelas dejeblogs pasti belum ngerti apa itu LDR, tapi bagi senior-senior kalian LDR ini udah kayak makanan sehari atau udah kayak angin berlalu.

LDR atau long Distance Relationships merupakan hubungan jarak jauh. LDR ini biasanya tingkat keberhasilanya 25 persen, memang suatu yang susah bila kita belum pernah merasakanya, tapi karena kita sayang jadi kita ingin mencobanya.
Note: suatu nilai plus buat kalian yang ingin mencobanya, kalian sudah melakukan hal yang berani grat :)

dampak LDR:
1. kangen
fase pertama ketika LDR dimulai adalah kangen, udah lama ga ketemu pengen jalan bareng dan sebagainya kangen akan meleduk.

2.IRI
fase kedua ketika LDR yaitu iri. kenapa iri? karena temen kita yang selalu jalan-jalan buat malem minggu, sedangkan kita harus setia sama sms dan telepon

3. berantem
fase ketiga yaitu berantem, 1 minggu tanpa masalah pas LDR memang benar, tapi seminggu kemudian ga berantem sama aja bohong. kesalah pahaman memang sering terjadi yang dikarenakan sms yang pendek-pendek, kurang perhatian, dan sebagainya. biasanya masalahnya kalau pada si cewe dia kangen banget jadi suka bikin masalah kecil jadi besar, bagi cowo sih suka lupa kasih perhatian.

4. bosan
fase keempat yang lumayan klimaks nih bosen. kalian jarang kasih perhatian, berantem mulu, lama-lama mati rasa? oke kalian mulai mengalami kejenuhan dan kebosanan dalam hubungan ini.

5. putus
puncak dari segalanya ketika kalian menyerah yaitu putus.

6. galau
sebuah anti klimaks yang durasinya lumayan panjang, kuncinya tabah dan sabar, mungkin dulu kalian bisa ketemu, terus berikutnya setia sama sms dan telepon, sekarang cuman bisa pantengin foto dan statusnya di fb. apalagi kalo si dia udah punya pacar, entah apa yang akan terjadi.

memang berat dan memang tragis disini aku bakal kasih kuncinya:
1. efektif sms dan telepon
durasi sms dan telepon harus standar, jangan sampe berlebihan atau kurang karena bisa mengekang atau membuat kesalah pahaman terjadi. buat durasi sms dan telepon yang pas gimana? cuman kalian yang tau :)

2.jangan jadi pacar over protektif
terlalu bahaya menjadi orang yang protektif, bakal sering berantem karena kamu yang berlebihan di segala macem hal, aku ngerti kalian sayang, tapi berusahalah menjadi orang yang sama ketika pacaran seperti dulu pas dia ada disisi kamu.
note: cinta itu ibarat pasir jika kamu mengambil dan memegangnya lembut dan biasa, pasir itu tak akan jatuh. jika kamu menggenggamnya erat, pasir itu akan keluar dari sela-sela jemarimu dan menghilang.

3.sabar
amarah mengelilingimu, dan terus dihantui kesalah pahaman kamu dan dia. jangan bernegatif thingking dulu, hati mu dan hati nya satu, kamu bisa merasakan satu sama lain. sabarlah ketika ingin marah, sabarlah ketika dia bersalah, kalian memulai ini bersama dan kalian harus menanggung bahagia dan kecewa pun bersama.

4. gombal dan rayuan
ini bisa merupakan taktik kemesraan tapi kalian tidak boleh setiap hari menggombal dan merayu karena bakal bosen, jadi buatlah time table sendiri tentang rayuan dan gombalan.

5. web cam
aman udah canggih, ga bisa pegangan tapi ngeliat wajahnya aja bisa seneng langsung aja web cam. buat akun ym atau skype dan langsung pacaran via online.

6. postif thinking
emang sulit buat ga negatif thinking, tapi ini sebuah ujian, kalian bisa mengatasi hal ini caranya berpostif thinking lah ketika sms dan telepon.

7. jangan bicara tentang orang lain
terlalu sulit memang kalau kita punya sahabat, dan saking senangnya kita obrolin terus-menerus ke si doi pasti bakal marah dan cemeburu jangan sampai ke lewat batas untuk sms dan telepon.

itu aja dari saya tentang LDR, buat LDR'ers yang masih menjalani sebagai orang yang ingin menuju ke titik 25 persen tetap semangat, karena ketika kalian menjalani hubungan LDR ini dan kalian berhasil, kalian pasti bakal seneng banget dan bangga banget, cinta kalian bakal terikat suci alias pernikahan, emang terlalu jauh si pikirnya tapi rata-rata yang 25 persen suskses nikah dengan pasangan LDR mereka masing-masing. tetap semangat :D