Rabu, 17 September 2014

TAK TUNTAS (Greenbay part 2)

Usaha kami dipertaruhkan dari Malang hingga tempat ini Banyuwangi untuk melihat keindahan Greenbay. Namun ketika kami hingga di desa sarongan yang merupakan Taman Nasional Meru Betiri yang menandakan bahwa kami semakin dekat dengan Greenbay pastinya! Kurang lebih sekitar 12 jam perjalanan kami harus dibayarkan dengan perjalanan menuju Greenbay melalui jalan rusak parah penuh dengan batu. Kalau batu bata masih mending, ini batunya ada yang gede, ada yang kecil, ada juga orang yang kepalanya batu (keras kepala) tiduran dijalan. Dan perjalanan itu masih sekitar 9KM lagi! Sialan memang.

Melihat warga disana sudah menggunakan motor yang dimodifikasi ban yang bisa melintasi batu itu dengan mudah. Sedangkan kami? Ada 2  motor matic, 1 vespa, serta 2 motor bebek yang harus melalui jalan itu! Hari itu gue sadar, motor kami harus melalu jalur refleksi yang tidak diurus ini. Jujur aja kalau kalian nyeker lalu lari dijalan tersebut sampe Greenbay, semua penyakit kalian langsung hilang bos.


Gue terlalu khwatir dengan motor gue yang knalpotnya patah dan baru saja di las, jalan tersebut memudahkan motor gue patah kembali. Temen gue yang naik motor matic juga sangat hati-hati dan yang naik vespa dia lebih super hati-hati. Jalur rusak sepanjang 9km ini harus kami lalui selama 2 jam kurang lebih, bahkan orang sekitar perlu setengah jam.

Setelah melalui 2 jam perjalanan melalui jalur rusak tersebut, kami mulai melihat pantai yang menandakan Greenbay sangat dekat. Akhirnya kita sampai disebuah pantai yang bernama Sopanan disana untuk beristirahat. Salah satu teman menyuruh gue untuk menaruh perlengkapan kami di vila yang telah dipinjam dekat pantai sopanan. Memang ketika sampai vila gue bener-bener ngerasa lelah yang memuncak, tapi badan gue harus dipaksa dulu menuju greenbay.

Gue sempat bertanya kepada sahabat gue dimana letak Greenbay, dan dia cuman mengatakan “MASIH JAUH!” jawab santai. “MANTAP” celetuk gue dengan cengok mendengar jawaban itu. Oh greenbay siksa gue aja terus, siksa, SIKSA!!! Hati gue cukup berkecamuk saat itu.

Menuju Greenbay dari pantai sopanan bisa diakses naik motor atau melalui kapal, yang terletak di pantai nelayan yang ditempuh lima menit dari pantai sopanan. Kami memutuskan untuk menuju greenbay naik motor, dan engga disangka jalur yang harus dilalu adalah jalur yang lebih rusak daripada tadi dengan batu yang lebih besar dan jalan yang naik. Setelah melalui jalur tersebut kita baru sampai di parkiran greenbay dan harus jalan menuju greenbay. Perjalanan yang dilalui tidak terlalu jauh, walaupun jalanya cukup curam dan naik turun, bahkan tangga yang dibuat dari tanah serta batu hanya dihiasi dengan tali tambang sebagai pegangan, harus hati-hati memang.

Gue inget banget sekitar jam 4 akhirnya kami sampai di Greenbay. Hari itu ketika gue sampai di Greenbay gue merasa biasa aja, mungkin gue terlalu lelah tapi entahlah seperti ada yang kurang. Pantai ini dipenuhi dengan batu dan karang yang besar, gue memutuskan untuk menikmati Greenbay yang kita impikan ini.

Keesokan harinya di perjalanan pulang

Salah satu sahabat datang menghampiri gue saat kita ada di salah satu tambal ban daerah banyuwangi jauh dari Greenbay.
Vinno : ris lo mau tau engg?
Gue : apa vin?
Vinno : yang kita datengin kesana itu kemarin bukan Greenbay!!!!
Gue : APA?!!!
Vinno : itu pantai batu! Kalau kita jalan dikit lagi kita baru sampai Greenbay!!!

Gue lemes, ternyata bener firasat yang belum tuntas gue rasakan tentang Greenbay ternyata terjadi. Kami hanya sampai di Pantai batu lalu pulang. Setelah gue mencari tau kebenaranya melalui google. Di Greenbay merupakan teluk yang airnya berwarna hijau akibat pantulan alga didasar teluk sedangkan kami hanya menemukan batu banyak, dengan air yang biru dan banyak bulu babinya, SEDAP!!!

Disalah situs yang menjelaskan Greenbay juga menunjukan bahwa ada air terjun di Greenbay sedangkan kami hanya melihat Karang gede banget, serta ada resort disana sedangkan ditempat kami kemarin hanya ada pohon-pohon disekitarnya. Yang paling ngenes di situs web yang gue baca ada tulisan ini,

“AWAS ANDA TERTIPU KETIKA SUDAH SAMPAI DI PANTAI BATU DAN ANDA MENGIRA ITU GREEN BAY. KARENA LETAK GREEN BAY MEMANG TERSEMBUNYI DI DALAM HUTAN YANG BISA ANDA JANGKAU 300 METER LAGI”

ITU GUE!! ITU GUE!! BANGSAT!! HAHAHA

Jadi buat kalian yang mau ke Greenbay jalurnya memang tidak seenak menuju Pulau Merah. Kalian haru melewati Taman Nasional Meru Betiri, Desa Sarongan, Pantai Sopanan, Pantai Nelayan, baru Pantai Batu dan setelah itu kalian akan sampai di GREENBAY!

Saran buat kalian yang mau kesana, pastikan kalian punya dokumentasi dan penjelasan tentang Greenbay terlebih dahulu, kemudia tanyakan jalur yang tepat lewat warga sekitar dan yang pasti ada tanda “Selamat Datang di Greenbay” ingat itu.


Akhirnya kami semua memutuskan untuk tidak kembali dan pulang dengan rasa penasaran yang tak tertuntaskan serta update path di Greenbay dengan gambar yang kami ambil dari google HAHAHA, bangsat emang.


Selasa, 16 September 2014

MEMBEBASKAN RASA PENASARAN (Greenbay part 1)

Susah memang kalau punya rasa penasaran, bawaanya mikir terus sampai semua rasa penasaran tuntas. Itu yang gue rasain ketika gue dan para sahabat yang memiliki julukan AWUAWU menuntaskan rasa penasaran kami ke ujung timur pulau jawa tepatnya Banyuwangi yaitu Greenbay.

Greenbay merupakan salah satu wisata alam yang lain dan tidak bukan merupakan teluk yang memiliki pasir lembut dan putih dihiasi dengan air terjun tersembunyi diantara pantai yang menghiasi perjalanan anda selama kesana serta warna teluk yang hijau.

Tepatnya bulan agustus 2014, kami memutuskan menuju greenbay bersembilan dengan menggunakan sepeda motor, dan yang paling bersejarah salah satu sahabat gue memutuskan membawa vespa dari malang menuju banyuwangi yang membuat perjalanan ini penuh kejutan pastinya.




Kami pergi kesana bermodal GPS sebagai pemandu jalan, dan salah satu sahabat gue yaitu jimbon sebagai sahabat yang pernah kesana sebelumnya, dan berkat jimbon juga kami selama disana tidak perlu ngemper dipinggir jalan seperti perjalanan kami sebelumnya, melalui sahabatnya kami sukses menginap di vila yang terletak dekat sekali dengan Greenbay tujuan kami.

Perjalanan yang kami tempuh berjarak 304km dari Malang. Apabila cek melalui google maps waktu yang ditempuh sekitar 5 jam dari malang namun gue yang telah menempuh perjalanan itu sendiri cuman bisa ngomong “BIJI MATA LO!” hahaha. Bagaimana engga, perjalanan yang gue tempuh dari malang sekitar jam 9 malam berakhir tiba di greenbay pukul 2 siang!!! Hampir 3 kali lipat men.
Memang banyak faktor yang membuat perjalanan kami begitu lama :

INDOMAGER
Godaan INDOMARET yang dalam perjalanan kami ubah menjadi INDOMAGER, membuat kami untuk singgah, merokok dan istirahat. Dalam satu INDOMAGER kami bisa menghabiskan setengah jam istirahat bahkan 1 jam, bayangkan kalau banyak INDOMAGERNYA, minggu depan udah syukur nyampe GREENBAY bos! memang inisiatif untuk mengejar mimpi selalu digodai hal-hal kecil loh #selinganbijak
    
    BENSIN
   Mengisi bensin merupakan salah satu yang menjadi tantangan buat kami. Dibulan agustus kemarin sempat terjadi krisis BBM yang membuat kami harus berteman dengan bensin eceran selama perjalanan. Nemu eceran Rp.8.000 aja itu udah prestasi, ini orang yang jualan pada tau uang sih, hampir semua menjual dengan harga Rp.9.000-Rp.10.000, lumayan menguras kantong buat traveler anti manja sayang duit seperti kami. Keinget kisah di desa sebelum ke Greenbay ada salah satu toko eceran bensin yang menjual bensin eceran PERTAMAX MEN!!! Ini langka banget, bagi gue itu keren walaupun cuman air bensin PERTAMAX yang dipindahin ke botol. Soalnya pemandangan seperti ini cuman bisa gue dapetin di daerah dekat banyuwani hingga desa menuju greenbay, dengan harga Rp. 13.000.

    MOTOR
    Motor rewel juga menjadi hambatan selama perjalanan, seperti gue yang membawa motor beat harus mengalami knalpot yang patah membuat beat gue bersuara garang banget waktu kenceng, sempat membuat orang cengok dan menampilkan suara bajaj ketika ngetem di lampu merah, malu memang. Sedangkan sahabat gue membawa vespa harus mengalami mogok ketika vespanya panas, kemudia mati disaat tanjakan, serta baut yang hilang karna vespa digeber dengan kecepatan tinggi.

    BADAN
   Yang terakhir tentunya badan bos! perjalanan jauh naik motor membuat pantat kesemutan terkadang keram hingga selangkangan, mata ngantuk tapi selama perjalanan musuhnya truk, merem dikit udah hilang nyawaya. Selain itu juga lo akan mengalami punggung pegal, lengan tegang, benar-benar harus dijaga kestabilan tubuh. Saran dari gue jangan pernah mendoping diri lo selama perjalanan pake proman, gue pernah nyoba dan membuat gue ngaceng selama perjalanan dan itu sakit sumpah, jangan dibayangin.

Tapi memang ga ada yang ngalahin semua itu ketika sudah sampai tempatnya dan menikmati keindahan alam yang ada disana memang sangat luar biasa. Dibalik kantung mata tebal kami yang sangat tebal karena pengorbanan tidur untuk mendapatkan keindahan alam ini, Greenbay membuat kami yakin bahwa tidur kami akan nyenyak sekali setelah dari tempat ini.


Kamis, 11 September 2014

MERAWAT MIMPI


bang noy quotes


Jujur saja, dari kecil hingga masuk sekolah menegah gue cuman anak SMA yang main hanya di daerah perkotaan saja. Semenjak gue masuk dunia perkuliahan tepatnya di Malang-Universitas Brawijaya, gue mendapatkan kesempatan yang benar-benar istimewa telah lahir di tanah Jawa.

"ketika keindahan ditinggalkan untuk memanjakan diri ditengah keruwetan kota"

memiliki kesempatan dan waktu didorong dengan mimpi mencari tahu keindahan alam di tanah jawa memang menjadi sesuatu yang menyenangkan.

banyak sahabat yang bilang bahwa ketika kita mulai menjelajah alam karakter asli kita akan sungguh terlihat, gue setuju akan hal itu banyak yang pernah gue lihat sifat yang muncul tanpa pernah lihat sebelumnya.

menjelajah alam bagi gue juga menambah solidaritas dan rasa tanggang jawab dengan diri dan sahabat kita, yang paling menarik kita bisa membuat sejarah hidup kita semakin seru.

salah satu sahabat juga pernah mengatakan bahwa selain mempelajari sesuatu dari ruang petak bernama kelas dengan runtutan jadwal serta buku, masyarakat yang merasakah pahitnya kesejahteraan adalah sumber ilmu bagi kita.

hal itu juga benar, banyak sesuatu yang sebenarnya bisa kita pelajari dan pahami asal diri kita mau dan optimis mampu. 

alam benar-benar mengejarkan sesuatu yang istimewa, bahwa lo harus berusaha untuk mendapatkan keindahan tanpa harus mengeluh berharap keindahan itu yang langsung menghampiri dan terjebak dalam angan-angan saja.

Selasa, 08 April 2014

Yeay! After Photosession





Kali ini gue bakal memperlihatkan hasil dari Photosession product dari Deerinsp, sebelumnya yang belum tahun Deerinsp itu apa? gue jelasin dulu.

Deerinsp merupakan salah satu karya tangan Indonesia dimana kami menciptakan sepatu Handmade dengan kualitas yang baik dengan melihat struktur kenyamanan dan kemenarikan sebuah sepatu.

berasal dari Jawa Timur tepatnya di Kota Malang gue memulai ini semua. sudah start dari September 2013 sekarang merupakan bulan ke 7. Deerinsp sudah mengikuti berbagai pameran dan juga sudah available in Regards Store Malang.

untuk info pameran, produk kalian bisa follow kita di twitter and IG : @deerinsp


Venus Statement : Ngambek

siapa yang membuat peraturan? manusia
siapa yang melanggar peraturan? manusia
siapa yang menyukai dirinya? aku
siapa yang tidak ingin melukainya? aku



pukul 01.00 dini hari
aku minta dibangunkan nanti pagi
dia sudah ada didalam mimpi
dan aku masih belum mau bermimpi

pukul 09.00 pagi
satu jam dari permitaanku dibangunkan pagi ini
aku menyapanya duluan kali ini
dia menjawab manis
walau aku tak melihatnya

pukul 14.00 siang
aku terbangun setelah menyapanya
panggilan dimana mana
sepertinya aku melewatinya
dan sepertinya aku melukainya

pukul 19.00 malam
dia tidak seperti biasanya
kamu ngambek ya? tanyaku
dia hanya menggeleng
aku diam hati mengganjel

pukul 01.00 dini hari kembali
aku meneleponya kali ini
kamu tadi ngambek kan? tanyaku
iya jawabnya dikit
kenapa? tanyaku
aku ngerasa dicuekin aja jawabnya

aku diam, aku tahu
sebelum dia memberitahu
sudah lama banyak yang ngambek karna hal ini
harus mulai diubah sebelum banyak kecewa

Senin, 07 April 2014

Venus Statement : Bawel

ketika kau teriak itu suara kan?
ketika kau mengeluh juga suara kan?
dan yang kutahu hening juga suara
tapi aku selalu suka dengan suaramu



sudah lama tidak mendengarkan dosen yang mengeluh
juga sudah lama tidak diomeli orang tua
bahkan sudah lama tidak mendengarkan sahabat
yang selalu mengeluh akan masa lalu

hari ini aku dihadirkan dengan suara
celotehan seseorang yang begitu panjang
kau tidak harus mngerti
karena dia sedang berimajinasi

butuh waktu untuk menyesuaikan
ketika kau begitu lama tidak mendengar celotehan panjang
bahkan diantara mereka 
pergi begitu saja karena tidak biasa

aku senang untuk berimajinasi
karena tidak ada orang yang tidak melakukan itu
ketika dia berceloteh didalam imajinasi
aku merekam semua ekspresi
yang bisa aku hadirkan kembali
ketika dia diam atau sedih
karena di saat dia berimajinasi
walau dia sedang mengeluh
dan aku memegang pipinya
aku sadar aku menyayanginya